Senin, 30 April 2012

Dilarang Meniup Air Minum dan Bernafas Saat Minum

Mungkin banyak yang tidak mengetahui etika minum, dianjurkan bagi seorang muslim adalah larangan untuk bernafas pada saat minum air, dan meniup air minum. Begitu juga cara memegang gelas,. Tujuan dari larangan ini adalah menghindari jatuhnya kotoran dari hidung ke dalam air minum. Sedangkan larangan untuk meniup air minum adalah supaya air minum tersebut tidak berbau nafas, atau bercampur dengan zat karbon yang kita tiupkan. Anjuran untuk tidak bernafas dan meniup air minum ini sesuai dengan hadist Nabi Muhammad SAW berikut: Dari Abu Qatadah, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Jika kalian minum maka janganlah mengambil nafas dalam wadah air minumnya." (HR. Bukhari no. 5630 dan Muslim no. 263) Dari Ibnu Abbas, "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang untuk mengambil nafas atau meniup wadah air minum." (HR. Turmudzi no. 1888 dan Abu Dawud no. 3728, hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani) contoh
cara minum Rasul dan para sahabat yaitu jika air satu gelas yang akan diminum di bagi menjadi 2-3 tegukan dan menghindari bernapas selama bibir mendekati air dalam gelas. Sebelum meminum diajarkan untuk melihat isi gelas tersebut.

Secara ilmiah, Ada beberapa proses yang menyebabkan keburukan bagi badan kita. Ada suatu penelitian yang
menerangkan bahwa jika ada air panas yang menguap, maka uap air ( H2O) yang keluar akan bereaksi dengan udara pernafasan kita (CO2) sehingga akan menimbulkan Asam karbonat( HCO3¯ ) yang bersifat korosif terhadap paru-paru bila kita hidup. Korosif adalah unsur-unsur kimia yang terdapat pada bahan berbahaya dan beracun. Apabila zat-zat kimia yang bersifat korosif itu berlaku pada benda logam seperti besi, maka akan menyebabkan korosi pada besi yang bisa mengakibatkan karat besi. Ada juga yang menjelaskan demikian, apabila kita hembus napas pada minuman, kita akan mengeluarkan CO2 yaitu carbon dioxida, yang apabila bercampur dengan air H2O, akan menjadi H2CO3, yaitu sama dengan cuka, menyebabkan minuman itu menjadi acidic/asam dan bersifat korosif bagi tubuh kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar